Desember 27, 2024

Jakarta – Peristiwa ledakan bom yang terjadi pada festival di Thailand dekat perbatasan Myanmar hingga menelan korban 3 orang tewas. Kedubes atau Kedutaan Besar RI (KBRI) Bangkok memastikan tidak ada Warga Negara Indonesia atau WNI yang menjadi korban atas ledakan bom tersebut.

KBRI Bangkok melaporkan situasi di Thailand yang masih dalam keadaan normal. Sejauh ini kegiatan masyarakat tidak terganggu setelah peristiwa ledakan bom tersebut. KBRI Bangkok mencatat hingga saat ini ada sejumlah 2.236 WNI yang berada di Thailand, tetapi jumlah tersebut masih belum mencakup keseluruhan.

Bom rakitan yang meledak tepatnya di distrik Umphang Provinsi Tak Thailand Utara, Polisi mengungkapkan ada dua orang yang ditangkap yaitu seorang pemuda dari Thailand dan juga seorang pria yang disebut sebagai anggota Karen Nation Union atau KNU, yaitu sebuah kelompok pemberontak salah satu etnis minoritas yang juga memerangi militer Myanmar dalam beberapa dekade dengan tujuan mendapatkan otonomi di negara bagian Karen.

Kepala Kepolisian Provinsi Tak Mayor Jendral Samrit Ekamol mengungkapkan tersangka Myanmar telah melemparkan bom setelah bertemu dengan salah satu gengster yang menjadi rivalnya. Salah satu seorang senior KNU yang dihubungi membantah adanya terlibat dan mengatakan kelompok tersebut tidak memiliki anggota di daerah itu. KNU pun turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban tewas dan juga korban luka-luka atas peristiwa ledakan bom tersebut.

Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra mengungkapkan belasungkawa kepada para korban dan juga keluarga korban dan juga menyampaikan untuk mendesak badan keamanan segera melakukan penyelidikan atas peristiwa ledakan bom di Thailand Utara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *