Januari 4, 2025

Dunia Otomotif – Wuling, produsen otomotif asal Tiongkok, terus berinovasi menghadirkan mobil listrik dengan harga bersahabat. Kali ini, mereka akan memperkenalkan Wuling Zhiguang EV, yang diperkirakan akan dijual sekitar Rp 110 juta di pasar domestik!

Mengutip dari Carnewschina pada Sabtu (28/12), Wuling telah memperlihatkan desain lengkap dari Zhiguang EV. Kendaraan ini tetap mempertahankan gaya kompak yang mengingatkan kita pada kei car Jepang, dengan pintu geser yang praktis.

Dengan bentuk yang kotak, Wuling Zhiguang EV mengingatkan kita pada versi 5 pintu dari Wuling Hongguang Mini EV generasi pertama. Pintu sampingnya bisa dibuka hingga lebar 595 mm, sedangkan pintu belakang dapat dibuka hingga 90 derajat.

Walau disebut sebagai kei car listrik, dimensi Zhiguang EV sebenarnya cukup lapang. Mobil ini memiliki ukuran panjang 3.685 mm, lebar 1.530 mm, tinggi 1.750 mm, dan jarak sumbu roda mencapai 2.600 mm.

Salah satu keunggulan Wuling Zhiguang EV adalah fleksibilitas ruang penyimpanannya. Terdapat 20 lubang pemasangan berulir standar M6 yang memungkinkan pemiliknya untuk menambahkan berbagai aksesori, seperti kompartemen penyimpanan dan rak.

Kursi belakang dapat dilipat hampir rata, dan kursi penumpang depan juga memiliki kemampuan serupa, memberikan ruang yang cukup untuk tidur jika diperlukan. Kapasitas bagasinya mencapai 527 liter, dan dapat meningkat menjadi 1.117 liter saat semua kursi dilipat. Selain itu, terdapat rak bagasi tambahan yang dipasang di atap.

Di dalam kabin, terdapat berbagai aksesori yang bisa dipasang di dasbor penumpang, seperti meja lipat multifungsi, tempat gelas, dan tempat ponsel, yang menambah kenyamanan selama perjalanan.

Wuling Zhiguang EV ditenagai oleh motor listrik dengan daya 30 kW dan dapat melaju hingga kecepatan maksimum 100 km/jam. Baterainya diklaim mampu menempuh jarak hingga 200 km dalam keadaan penuh.

Rencana penjualan Wuling Zhiguang EV akan dimulai pada awal tahun depan. Meskipun belum ada pengumuman resmi, kabarnya kendaraan ini akan dibanderol sekitar 50 ribu yuan atau sekitar Rp 110 juta. Menariknya, unit ini tidak hanya akan dipasarkan di Tiongkok, tetapi juga direncanakan untuk diekspor ke berbagai negara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *