Jakarta – Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan utusan khusus Presiden, dia menegaskan tidak ada paksaan atau tekanan dari pihak manapun. Hal tersebut dia lakukan beberapa hari setelah dirinya membuat kehebohan karena berkata kasar kepada seorang penjual es teh yaitu bapak Sunhaji.
Gus Miftah yang menggelar jumpa pers di Ponpes Ora Aji, dia menyampaikan keputusannya untuk tidak lagi menjadi Utusan Khusus Presiden dengan penuh pertimbangan dan juga setelah intropeksi diri, dia juga mengungkapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan atas jabatannya dari Presiden.
Gus Miftah mengaku keputusannya diambil bukan karena adanya tekanan dari manapun, tetapi diketahui sudah ada 9 petisi di Change.org yang meminta kepada Presiden Subianto untuk mencopot dirinya dari Jabatan tersebut. Dia juga memohon maaf yang mendalam kepada Presiden Prabowo Subianto atas kehebohan yang telah dilakukan olehnya.
Diketahui Presiden Prabowo Subianto sudah sempat menegur Gus Miftah, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau PCO Hasan Nasbi menyebut Presiden Prabowo amat menyayangkan atas sikap Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden yang seharusnya dapat menjunjung tinggi adab dan juga etika.