Dunia Olahraga – Sorotan tajam kembali tertuju pada permata muda Barcelona, Lamine Yamal. Kali ini, pujian setinggi langit datang dari mantan maestro lini tengah Real Madrid, Guti. Sebuah pernyataan berani dilontarkan: menurutnya, Yamal di usia 17 tahun ini telah melampaui apa yang pernah diperlihatkan Lionel Messi pada masa remajanya.
Di usia yang masih sangat belia, Yamal menjelma menjadi ruh serangan bagi Blaugrana. Musim kompetisi ini saja, kontribusi gol dan assistnya telah menembus dua digit, dengan 13 gol dan 19 umpan berbuah gol yang sudah ia torehkan.
Bukan hanya di level klub, sinarnya juga terpancar bersama Timnas Spanyol. Gelar Pemain Termuda Terbaik di Euro 2024, yang berhasil dijuarai La Furia Roja, menjadi bukti betapa istimewanya talenta Yamal.
Tak terhindarkan, perbandingan dengan sang legenda Barcelona, Lionel Messi, pun mencuat. Namun, Guti dengan keyakinan penuh menyatakan bahwa Yamal, di usia yang sama, menyajikan performa yang lebih memukau.
“Dia jauh meninggalkan apa yang pernah saya lakukan di lapangan hijau. Apakah dia yang terbaik? Definisi ‘terbaik’ itu sendiri seperti apa? Menjadi yang terbaik berarti mendominasi setiap laga, dan saat ini, ia belum sepenuhnya di sana,” ungkap Guti kepada Mundo Deportivo, memberikan perspektif yang menarik.
“Hal serupa juga berlaku untuk pemain sekaliber Kylian Mbappe atau Vinicius Junior. Yamal diberkahi talenta yang luar biasa. Kita seringkali menyoroti kurangnya gol darinya, namun umpan-umpan ajaibnya seringkali menjadi pembeda dalam pertandingan.”
“Dia adalah tipe pemain yang mampu mengubah jalannya laga hanya dengan satu sentuhan umpan. Saya tidak melihat magis seperti itu dari Messi di usia yang sama. Yamal adalah bintang yang bersinar terang di LaLiga, meskipun usianya masih muda. Saat ini, dialah tolok ukur bagi Barcelona,” pungkas Guti, memberikan penilaian yang cukup mengejutkan namun tetap berbasis pada pengamatan performa di lapangan.
